♥ Disclaimer
I'm currently 13 years old

♥ Belle's Diary
Dear Diary ♫
♥ Memorable Stories
Contents
Belle's Bio ♫
Surat Tahun Pertama ♫
Kontrak Sihir ♫
Seleksi Asrama ♫
On A Rollercoaster Ride ♫
Berburu Naga Kerdil ♫
Half Alive ♫
It's Fun, Huh? ♫
I Want My DRAGON ♫
She's a Pedophilia Virus ♫
Pieces of Memory ♫
♥ Archives
Recent Posts
♥ I Want My DRAGON (SILVER Pov)
♥ I Want My DRAGON (Zeus PoV)
♥ I Want My DRAGON (Belle PoV)
♥ I Want My DRAGON (Silver PoV)
♥ I Want My DRAGON (Zeus PoV)
♥ Diary Entry #1
♥ Kelas Terbang
♥ Half Alive
♥ Om, ganteng deh. Jangan ya :)
♥ Kelas Ramuan Pertama
Date back by month
♥ November 2009
♥ Desember 2009
♥ Januari 2010
♥ Februari 2010
♥ Mei 2010
♥ Juni 2010
|
♥ Selasa, 22 Desember 2009 @ 23.52
`I Want My DRAGON (Belle Pov)
"Tentu saja aku tahu namamu dan Boris karena selama lima tahun aku tinggal bersama kalian. Lucretia adalah ibuku, adik perempuan ayahmu. Mungkin kau tak mengenalnya, beliau diusir dari kastil Elsveta sebelum kamu lahir karena...," Zeus terdiam sejenak sebelum melanjutkan kalimatnya, "dia telah melakukan sebuah kesalahan yang fatal di mata Grandpa. Wajar jika kamu tak ingat dengan seseorang yang tak pernah kamu temui sebelumnya."
Lalu, kenapa Belle tak ingat padamu?
Dalam isakannya, Belle bisa mendengar setiap penjelasan yang keluar dari bibir anak laki-laki yang mengaku sebagai kakak sepupunya itu. Ada rasa tertarik saat mendengar kisah tentang Lucretia. Mengapa wanita itu diusir? Kesalahan apa yang membuat Grandpa tega mengusir putrinya sendiri? Belle menatap wajah anak laki-laki cantik bersurai perak itu, merindukan almarhum ayahnya yang kini seolah terlahir kembali dalam sosok yang lebih muda—masih dalam pelukan Silver yang aman. Isakannya melirih meski butiran-butiran cair yang berkilau masih terlihat mengalir dari sudut matanya.
"Ya. Aku memang mewarisi wajah Boris. Kecuali mata. Kita berdua mewarisi iris kelabu dari Grandpa. Belle... kamu sungguh tak ingat padaku? Sedikitpun?"
Gadis kecil itu menggeleng lemah. Sungguh, Belle sama sekali tak ingat tentang Zeus. Aneh memang. Paling tidak, harusnya ada beberapa kenangan tersimpan jika memang anak laki-laki itu pernah tinggal bersamanya di Kastil Elsveta selama lima tahun. Gadis kecil itu memejamkan mata, keningnya berkerut, dia menggigit bibir bawahnya berusaha mengingat meski secuil tentang Zeus. Nihil. Ingatan terjauhnya adalah saat dia terbangun dari tidur dan melihat ibunya tengah menangis setelah menceritakan bahwa ayah Belle telah meninggal dalam tugas. Ingatan-ingatan sebelum itu sama sekali tak ada. Selain beberapa penggalan imaji tentang kenangannya bersama sang ayah dan ingatannya tentang pesan-pesan dan suara sang ayah—yang lain tak ada. Ya, dia bahkan tak mengenali Grandpa dan Granny saat itu.
"Belle... tak ingat kejadian apapun sebelum Mom memberitahu bahwa Daddy telah meninggal dalam tugas...," ujar Belle lirih. Entah kenapa jantungnya tiba-tiba berdebar keras. Rasa takut melanda gadis kecil itu saat dia menyadari dia tak punya kenangan masa kecil selain kenangannya dengan almarhum Boris. Apa arti semua ini? "Belle tak ingat apapun. Sama sekali. Apa saja yang Belle lakukan sebelum hari itu? Belle tak ingat!! Bagaimana bisa?!" Gadis kecil itu tiba-tiba histeris. Kedua telapak tangannya bertindihan menutupi bibirnya. Butiran air mata kembali mengalir semakin deras dari sudut matanya.
Gadis kecil itu tak mendengar pertanyaan Zeus yang terakhir. Benaknya sibuk dengan pikiran dan kekalutannya sendiri. Gadis kecil itu kini baru menyadari, selama ini Mom, Nonna, Poppa, Granny dan Grandpa hampir tak pernah sekalipun menyinggung soal masa lalunya, bahkan Ms. Leona. Setiap kali gadis kecil itu bertanya, mereka selalu berhasil memanfaatkan kenaifan Belle untuk mengubah topik pembicaraan. Mereka bahkan secara tak langsung tidak mengijinkan Belle berlibur ke Rusia. Sebagai gantinya, Granny dan Grandpa yang datang ke rumah mereka di London.
What's wrong with my past?Label: I Want My DRAGON

|
♥ The Webmistress

(Nabelle Marion Elsveta)
[Nama -- Panggilan]: Nabelle Marion Elsveta – Belle | Marion
[Status Darah]: Halfblood
[Tempat dan Tanggal Lahir]: Novgorod - Russia, 13 Januari 1973
[Asrama]: Ravenclaw
[Tahun Masuk Hogwarts]: 1984
[Peliharaan]: 2 ekor puffskein warna kuning muda (Banana) dan hijau lemon (Lime).
[Tongkat sihir]: Birch 25.5cm; inti Nadi Naga Kerdil Islandia
[TRIVIA]: Di hari kematian ayahnya, Nabelle diberi jampi ingatan Obliviate oleh kakek Rusia untuk menutupi kenyataan tentang kematian ayahnya yang sebenarnya.
|
♥ Selasa, 22 Desember 2009 @ 23.52
`I Want My DRAGON (Belle Pov)
"Tentu saja aku tahu namamu dan Boris karena selama lima tahun aku tinggal bersama kalian. Lucretia adalah ibuku, adik perempuan ayahmu. Mungkin kau tak mengenalnya, beliau diusir dari kastil Elsveta sebelum kamu lahir karena...," Zeus terdiam sejenak sebelum melanjutkan kalimatnya, "dia telah melakukan sebuah kesalahan yang fatal di mata Grandpa. Wajar jika kamu tak ingat dengan seseorang yang tak pernah kamu temui sebelumnya."
Lalu, kenapa Belle tak ingat padamu?
Dalam isakannya, Belle bisa mendengar setiap penjelasan yang keluar dari bibir anak laki-laki yang mengaku sebagai kakak sepupunya itu. Ada rasa tertarik saat mendengar kisah tentang Lucretia. Mengapa wanita itu diusir? Kesalahan apa yang membuat Grandpa tega mengusir putrinya sendiri? Belle menatap wajah anak laki-laki cantik bersurai perak itu, merindukan almarhum ayahnya yang kini seolah terlahir kembali dalam sosok yang lebih muda—masih dalam pelukan Silver yang aman. Isakannya melirih meski butiran-butiran cair yang berkilau masih terlihat mengalir dari sudut matanya.
"Ya. Aku memang mewarisi wajah Boris. Kecuali mata. Kita berdua mewarisi iris kelabu dari Grandpa. Belle... kamu sungguh tak ingat padaku? Sedikitpun?"
Gadis kecil itu menggeleng lemah. Sungguh, Belle sama sekali tak ingat tentang Zeus. Aneh memang. Paling tidak, harusnya ada beberapa kenangan tersimpan jika memang anak laki-laki itu pernah tinggal bersamanya di Kastil Elsveta selama lima tahun. Gadis kecil itu memejamkan mata, keningnya berkerut, dia menggigit bibir bawahnya berusaha mengingat meski secuil tentang Zeus. Nihil. Ingatan terjauhnya adalah saat dia terbangun dari tidur dan melihat ibunya tengah menangis setelah menceritakan bahwa ayah Belle telah meninggal dalam tugas. Ingatan-ingatan sebelum itu sama sekali tak ada. Selain beberapa penggalan imaji tentang kenangannya bersama sang ayah dan ingatannya tentang pesan-pesan dan suara sang ayah—yang lain tak ada. Ya, dia bahkan tak mengenali Grandpa dan Granny saat itu.
"Belle... tak ingat kejadian apapun sebelum Mom memberitahu bahwa Daddy telah meninggal dalam tugas...," ujar Belle lirih. Entah kenapa jantungnya tiba-tiba berdebar keras. Rasa takut melanda gadis kecil itu saat dia menyadari dia tak punya kenangan masa kecil selain kenangannya dengan almarhum Boris. Apa arti semua ini? "Belle tak ingat apapun. Sama sekali. Apa saja yang Belle lakukan sebelum hari itu? Belle tak ingat!! Bagaimana bisa?!" Gadis kecil itu tiba-tiba histeris. Kedua telapak tangannya bertindihan menutupi bibirnya. Butiran air mata kembali mengalir semakin deras dari sudut matanya.
Gadis kecil itu tak mendengar pertanyaan Zeus yang terakhir. Benaknya sibuk dengan pikiran dan kekalutannya sendiri. Gadis kecil itu kini baru menyadari, selama ini Mom, Nonna, Poppa, Granny dan Grandpa hampir tak pernah sekalipun menyinggung soal masa lalunya, bahkan Ms. Leona. Setiap kali gadis kecil itu bertanya, mereka selalu berhasil memanfaatkan kenaifan Belle untuk mengubah topik pembicaraan. Mereka bahkan secara tak langsung tidak mengijinkan Belle berlibur ke Rusia. Sebagai gantinya, Granny dan Grandpa yang datang ke rumah mereka di London.
What's wrong with my past?Label: I Want My DRAGON

|
♥ Tagboard
ShoutMix chat widget
|
♥ Friends
Naoto Matsushima
Zeus Pierre
Chiaki Kashiwabara
Allyriane Lakeisha Colette
Faye L. Azursky
Funny
Guffaws
|
♥ About this Site
Designer : Nicole
Basecode : Fang Min
Banner : Xiaorene
Material: Cyworld
Cursor : Lovelycore
Graphics : Creambunny
|